Suzuki Indomobil Sales (SIS) bakal menghadirkan bengkel siaga mudik yang tersebar di wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan hingga Sulawesi. Bengkel tersebut nantinya akan dibuka di 70 titik kawasan strategis.
Hariadi, Asst. to Aftersales Department Head of Service SIS, mengatakan kehadiran bengkel siaga merupakan upaya perusahaan menjaga kendaraan pelanggan tetap prima selama di perjalanan.
“Mudik adalah momen penuh makna, dan kami ingin pelanggan Suzuki merasakannya dengan nyaman serta tanpa kendala,” kata Hariadi di Jakarta, Jumat (14/3).
Hariadi bilang puluhan titik bengkel ini mulai aktif 28 Maret hingga 4 April 2025. Jadwal ini sesuai proyeksi Jasa Marga di mana puncak arus mudik bakal terjadi pada 28 Maret, sementara arus balik mencapai intensitas tertinggi pada 6-7 April 2025.
Ia menjelaskan Suzuki Bengkel Siaga bakal beroperasi dengan jam layanan yang disesuaikan. Sebanyak 32 outlet akan dibuka 24 jam penuh, sementara 28 outlet lainnya melayani selama 12 jam (08.00 – 20.00), serta 10 outlet roda dua beroperasi dari pukul 09.00 hingga 21.00.
Kemudian layanan selama periode bengkel siaga ini meliputi pemeriksaan 23 item sesuai standar Suzuki. Lalu perbaikan kerusakan hingga penggantian suku cadang dapat dilakukan sesuai kebutuhan.
Menurut dia pelanggan juga akan mendapat servis lain berupa ruang tunggu yang dilengkapi hiburan, makanan ringan, minuman segar, area bermain anak serta mushola.
Hariadi menambahkan jelang periode mudik lebaran, pihaknya turut menghadirkan promo SERASI (Service Ramadhan Suzuki) secara nasional pada 27 Februari – 3 April 2025.
Program ini menawarkan diskon hingga 15 persen untuk 39 jenis suku cadang esensial. Sebagai apresiasi tambahan, pelanggan berkesempatan mendapatkan voucher belanja, bahan bakar, paket ban hingga aki gratis.
Suzuki turut memberi semangat baru terhadap para mekanik Bengkel Resmi melalui perkenalan seragam berwarna baru yang mulai digunakan secara Nasional pada April 2025.
“Kami berkomitmen untuk selalu mendampingi pelanggan dalam setiap perjalanan penting mereka,” kata dia.