Mobil listrik konsep yang dibawa Suzuki Indomobil Sales (SIS) ke Indonesia International Motor Show (IIMS), eWx, punya desain unik yang bisa menggambarkan rupa calon mobil listrik produksi massal di masa depan.
Mobil ini berukuran panjang 3,395 meter, lebar 1,475 meter dan tinggi 1,62 meter. Bodinya ringkas seperti kei car dengan ciri khas overhang pendek dan atap tinggi.
Desain seperti ini identik mobil Suzuki seperti pada Karimun Wagon R, Ignis atau Celerio.
Bagian wajah eWX unik dengan aksentuasi membulat dan tak terlihat punya lampu utama. Pada bagian tengah terdapat logo ‘S’ yang menunjukkan identitasnya sebagai mobil Suzuki.
Dari samping tampak desain fender menyatu dengan bumper depan, bumper samping sampai bumper belakang. Kesan futuristis makin kental dari rupa pelek yang tertutup untuk mendukung aerodinamikan dan hemat penggunaan energi baterai.
Secara keseluruhan eWX tampil eksentrik dengan kombinasi bodi eksterior putih, abu-abu, hitam dan lis kuning menyala.
SIS menjelaskan eWX mengusung filosofi desain Simple, Lighthearted, and Fresh, yang memadukan estetika minimalis dengan sentuhan ekspresif.
Mobil ini dibekali baterai yang sanggup membawanya menempuh jarak 230 kilometer sekali cas.
eWX pertama kali diperkenalkan di Japan Mobility Show 2023 dan sudah didapuk menjadi cikal bakal mobil listrik Suzuki di masa depan.
Sebelumnya SIS sudah memajang mobil listrik konsep yang lain, eVX, di Indonesia pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Lalu di IIMS 2025 SIS menyatakan bakal menjual e Vitara, model produksi eVX, pada awal 2026.
SIS sudah makin serius menggarap mobil listrik di dalam negeri usai tuntas menelurkan tiga mobil hybrid yakni Ertiga Hybrid, XL7 Hybrid dan Grand Vitara.
Suzuki menganut strategi multi-pathway sebagai pendekatan holistik dalam mencapai netralitas karbon.
